Kudus, 12 Mei 2025 – Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri menggelar acara Muwada’ah (perpisahan) untuk santriwati kelas 6 angkatan ke-3 dengan penuh khidmat dan haru. Acara yang berlangsung di halaman Ponpes Qudsiyyah Putri ini turut dihadiri oleh para wali santri, guru, pengasuh pondok, serta jajaran yayasan.
Rangkaian
kegiatan diawali dengan pembacaan sholawat yang dilantunkan secara merdu oleh Jam’iyyah
Mimil Mubarok, menghangatkan suasana dan membuka acara dengan penuh
keberkahan.
Selanjutnya, santriwati dari program Tahfidz dan Kitab turut menampilkan kemampuan mereka melalui hafalan dan pembacaan kitab yang menjadi ciri khas pendidikan di Ponpes Qudsiyyah.
Puncak
acara diwarnai dengan prosesi khidmat pemberian syahadah (ijazah) kepada para
santriwati kelas 6, sebagai tanda kelulusan mereka setelah menempuh pendidikan
selama enam tahun.
Suasana semakin mendalam ketika acara dilanjutkan dengan pembacaan kitab kuning yang dipimpin langsung oleh Bapak Fatkhur Rozak.
Sambutan demi sambutan kemudian disampaikan. Dimulai dari perwakilan wali santri yang mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas bimbingan pondok terhadap putri-putri mereka. Kemudian sambutan hangat disampaikan oleh pengasuh Ponpes Qudsiyyah Putri, Bapak Isbah Kholili, M.Pd“Tahun ini, alhamdulillah, ada 10 santri yang berhasil mengkhatamkan Al-Qur’an dan sekitar 15 santri yang menyelesaikan program pembacaan kitab. Ini adalah hasil dari kesungguhan para santri serta bimbingan para asatidz yang luar biasa,” ungkap beliau.
Ketua Yayasan Qudsiyyah, Bapak H. Ihsan, M.Ag., dalam sambutannya menegaskan komitmen yayasan dalam terus meningkatkan kualitas pendidikan dan fasilitas bagi para santri.
Momen paling menggugah terjadi saat mau’idhoh hasanah (nasihat) disampaikan oleh KH. Nur Halim Ma’ruf. Dalam pesan-pesannya kepada para mutakhorijat. Sebagai penutup acara, diputarkan video dokumenter perjalanan santriwati selama menimba ilmu di Ponpes Qudsiyyah Putri. Video ini berhasil menguras air mata para hadirin, menyajikan potret perjuangan, kebersamaan, serta kenangan yang tak terlupakan.
Dengan
berakhirnya acara ini, para santri resmi menjadi mutakhorijat yang siap
melanjutkan perjuangan mereka di medan kehidupan. Semoga menjadi generasi
shalihah, berilmu, dan bermanfaat bagi umat. Aamiin.