Kudus, 24 Oktober 2025
— Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri kembali menggali momen penting dalam ajang Pemilihan
Duta Santri Pondok Pesantren Qudsiyyah
Putri Tahun 2025. Acara yang digelar di Joglo Pondok Pesantren Qudsiyyah
Putri pada Jum’at malam tersebut berlangsung dengan khidmat dan meriah,
dihadiri oleh pengasuh, dewan asatidzah,
serta ribuan santri dari berbagai tingkatan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian acara Gebyar
Hari Santri Nasional 2025 yang rutin diadakan setiap tahun sebagai wadah
untuk menumbuhkan semangat keilmuan, kedisiplinan, dan keteladanan di kalangan
santri. Tujuan utama dari pemilihan Duta Santri adalah untuk mencari
sosok santri yang mampu menjadi inspirasi para santri dalam berilmu, berakhlak,
dan Meningkatkan Semangat Keagamaan.
Pemilihan Duta Santri Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri 2025
diawali dengan proses seleksi yang ketat. Setiap peserta diwajibkan mengikuti
beberapa tahapan, antara lain ujian lisan mengenai Bahasa Arab, Bahasa Inggris,
Pengetahuan Umum, Hafalan, serta penampilan bakat dan minat.
Dari puluhan peserta yang terpilih, hanya 16
finalis terbaik yang berhasil melaju ke babak grand final. Mereka kemudian
tampil di hadapan dewan juri yang terdiri dari
pengasuh, dan dewan guru. Di babak terakhir, para finalis diminta untuk
menampilkan bakat dan menjawab pertanyaan penalaran yang diberikan oleh dewan
guru mengenai penyampaian gagasan tentang peran santri dalam menjawab tantangan
zaman, terutama di era digital yang serba cepat dan terbuka.
Setelah melalui proses penilaian yang jelas dan
terpecaya, dewan juri akhirnya menetapkan “Nafha Maziyya” sebagai Duta
Santri Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri Tahun 2025. Santri asal Purwodadi
tersebut dinilai unggul dalam Bahasa, pemahaman agama, serta kepribadian
yang santun dan berakhlakul karimah.
Kegiatan ini juga menjadi ajang pembelajaran
berharga bagi seluruh santri. Selain melatih kemampuan berpikir kritis dan
berkomunikasi efektif, mereka juga dituntut untuk menanamkan nilai-nilai
disiplin, dan tanggung jawab. Tak heran, ajang pemilihan Duta
Santri selalu menjadi salah satu kegiatan yang paling dinanti setiap tahunnya.
Dengan terpilihnya “Nafha Maziyya” sebagai Duta
Santri Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri 2025, diharapkan semangat dan
nilai-nilai kepesantrenan dapat semakin hidup di tengah-tengah masyarakat.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk apresiasi terhadap santri berprestasi,
tetapi juga sarana nyata untuk melahirkan generasi penerus bangsa yang berakhlak
mulia, berilmu luas, dan berjiwa kepemimpinan.





