Melahirkan Putri Sholihah, Salaf, dan Mandiri

Info Pendaftaran Online Santri Baru

Tata Cara dan Langkah Pendaftaran Online

KHR. Asnawi Kudus

KHR. Asnawi Muassis Madrasah Qudsiyyah dan Pendiri NU

Ngaji Online Ponpes Qudsiyyah Putri

Ngaji Online rutin setiap ba'dal maghrib selain malam jumu'ah streaming via fb dan YT Qudsiyyah Putri

Profil Ponpes Qudsiyyah Putri

Visi, Misi, Tujuan, dan Kurikulum Ponpes

Profil MTs Qudsiyyah Putri

Visi, Misi, Tujuan, dan Kurikulum MTs Qudsiyyah Putri

Minggu, 17 Agustus 2025

80 Tahun Merdeka, 8 Tahun Berkiprah: Pelantikan Pengurus ISQi & Peringatan Sewindu

 

Kudus, Sabtu 16 Agustus 2025 TU/23 Shafar 1447 H. Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri mengadakan acara Pelantikan Pengurus ISQi masa khidmat 2025/2026 sekaligus peringatan sewindu pengurus ISQi dan peringatan HUT RI ke-80 bertempat di Lapangan Madrasah Qudsiyyah Putri.

Pra acara dibuka dengan grup rebana Mimil Mubarok Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri. Rangkaian acara dibacakan oleh MC Nusaibah Aulia Azzahra dan Nuhyal Ulya Nabila dengan pembacaan surotul fatihah sebagai simbolis pembukaan. Acara kedua, Pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an dan Sholawat Asnawiyyah Qudsiyyah yang dipimpin oleh Artalitha Ika Hapsari dan Adibah Nihlatuz Zahwa. Acara ketiga, menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipimpin oleh Naura Athiyya. Acara keempat, pembacaan istighosah, tahlil, dan doa yang dipimpin oleh H.Sholihul Hadi. Acara kelima, adalah acara yang ditunggu-tunggu yakni Pelantikan Pengurus ISQi masa khidmat 2025/2026 yang terdiri dari 83 pengurus dimulai dari kelas 2,3,4 dan 5 setelah dibacakan surat Keputusan oleh Mustadirotus Saidah. Pelantikan ini dibaiat oleh pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri yakni beliau Ustadz Muhammad Ainun Najib.

 Acara keenam sambutan-sambutan, sambutan pertama oleh beliau Prof. Dr. H Ihsan M.ag selaku ketua Yayasan Islam Qudsiyyah Menara Kudus, sambutan kedua disampaikan oleh beliau ustadz Muhammad Ainun Najib selaku pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri, sambutan ketiga disampaikan oleh Nadya Shofwatil Haq selaku ketua terlantik pegurus ISQi masa khidmat 2025/2026. Acara ketujuh, serah terima jabatan dari ketua pengurus ISQi masa khidmat 2024/2025 kepada ketua terlantik pengurus ISQi masa khidmat 2025/2026 yang disaksikan oleh Ustadz Muhammad Ainun Najib selaku pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri dan Ustadzah Nayli Mufidah Setiana S.pd selaku ketua Pembina ISQi masa khidmat 2025/2026. Acara kedelapan, dimeriahkan dengan prosesi pemotongan tumpeng HUT RI ke-80 yang dihadiahkan kepada Ustadz Muhammad Ainun Najib selaku pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri beserta keluarga. Acara diakhiri dengan makan ingkung bersama.

 

Dengan sewindunya pengurus ISQi, semoga seluruh pengurus ISQi semakin solid, kompak, Amanah, dan bisa memajukan Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri. Aaamiiiinn…

 

 

Sabtu, 09 Agustus 2025

KAMPANYE DEBAT KANDIDAT CALON KETUA ISQi MASA KHIDMAT 2025-2026



Kudus
, 7 Agustus 2025 TU / yang bertepatan dengan 13 Shafar 1447 H. Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri mengadakan kampanye dan debat kandidat calon ketua ISQi (Ikatan Santri Qudsiyyah Putri) Masa khidmat 2025-2026. Acara ini diadakan sebelum pencoblosan atau pemilihan ketua ISQi. Tujuan diadakannya kampanye dan debat adalah untuk memperkenalkan dan mengetahui kemampuan-kemampunan para kandidat calon ketua ISQi tahun ini kepada para santri. Kegiatan ini bertempat di halaman Qudsiyyah Putri yang dimulai pukul 14.00 siang hingga pukul 16.30 sore.

Para kandidat calon ketua ISQi masa khidmat 2025-2026 yakni, Atik Abidah, Lutfiana Ulfa, Nadya Shofwatil Haq, dan yang terakhir Bilqis Ikbar Arichatul Izzah. Ke empat kandidat tersebut adalah orang-orang pilihan yang di percaya untuk memimpin ISQi kedepannya, tetapi diantara yang terbaik pasti ada yang lebih baik.Pada saat kampanye berlangsung para santri sangat bersemangat karena tim sukses dan juga teman seangkatan kandidat yang sangat exited, setelah kampanye selesai dilanjut dengan debat para kandidat calon ketua ISQi masa khidmat 2025-2026. Dari acara debat inilah para santri dapat mengetahui kemampuan-kemampuan berfikir para kandidat dan dengan debat ini dapat memudahkan santri dalam memilih ketua ISQi.


 

        

PEMILIHAN KETUA ISQI (IKATAN SANTRI QUDSIYYAH PUTRI) MASA KHIDMAT 2025-2026.



 Peran pemimpin dalam sebuah organisasi sangatlah penting, oleh karena itu organisasi Ikatan Santri Qudsiyyah Putri atau ISQi mengadakan pemilihan ketua. Pemilihan ketua ISQi dilaksanakan pada tanggal 8 Agustus 2025 TU yang bertepatan dengan 14 Shafar 1447 H bertempat di halaman Qudsiyyah Putri. Ada 4 kandidat calon ketua ISQi yakni Atik Abidah, Lutfiana Ulfa, Nadya Shofwatil Haq, dan Bilqis Ikbar Arichatul Izzah mereka semua terpilih menjadi kandidat calon ketua ISQi karena kegigihan dan keaktifan mereka dalam ber-organisasi.

 Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.30 WIB. Para santri dan kandidat calon ketua ISQi turut menyaksikan jalannya acara. Pemilihan ini dilaksanakan dengan cara pencoblosan, jadi setiap santri bebas memiliih siapapun yang menurut mereka layak untuk menjadi ketua ISQi masa khidmat 2025-2026.Pencoblosan diikuti oleh seluruh santri, urutan pencoblosan dimulai dari kandidat calon ketua, lalu santri kelas 7, 12, 8, 11, 9 dan yang terakhir kelas 10. Setiap santri hanya boleh memilih satu dari empat calon kandidat, jika ada yang memilih lebih dari satu maka akan dinyatakan golput dan tidak dihitung, jika kartu suara tidak memenuhi kriteria maka akan dinyatakan tidak sah.

 Sesi penghitungan suara dilakukan dengan cara terbuka, yang berarti semua santri dapat menyaksikannya secara langsung. Setelah menunggu beberapa saat, hasil penghitungan pun keluar dan menunjukkan bahwa Atik Abidah mendapatkan poin 200 suara, Lutfiana Ulfa mendapatkan poin 77 suara, Nadya Shofwatil Haq mendapatkan poin 522 suara, dan Bilqis Ikbar Arichatul Izzah mendapatkan poin 221 suara. Dari total suara masing-masing kandidat, dapat disimpulkan bahwa ketua ISQi terpilih pada masa khidmat 2025-2026 adalah Nadya Shofwatil Haq dengan total poin 522 suara. Setelah itu, ketua ISQi terpilih dipersilahkan untuk memberikan sambutan, dalam sambutanya kurang lebih kak Nadya menyampaikan  terimakasih dan mengajak kita semua untuk bekerja sama dalam satu tahun kedepan, Kemudian acara pun selesai pukul 11.30 siang.Semoga ketua ISQi terpilih dapat menjalankan tugasnya dengan baik, dan bisa membawa ISQi menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.


Senin, 04 Agustus 2025

ISQi 2024-2025 MENUTUP LEMBARAN KHIDMAT DENGAN LPJ HINGGA TUNTAS


Kudus, 4 Agustus 2025 — Ikatan santri Qudsiyyah putri (ISQi) ponpes Qudsiyyah putri resmi menyelesaikan rangkaian acara Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) masa khidmat 2024-2025, yang disaksikan langsung oleh pengasuh ponpes Qudsiyyah putri, wakil pengasuh, dewan Pembina, seluruh pengurus ISQi masa khidmat 2024-2025, dan peserta alumni LDK tahun 2025.

 Rangkaian sidang pleno ini berlangsung selama dua hari dimulai pada tanggal 2 Agustus hingga 3 Agustus 2025, yang bertempat di musolla ponpes qudsiyyah putri. Sidang ini merupakan forum resmi tahunan yang bertujuan untuk mengevaluasi kinerja ISQi selama satu periode kepengurusan.

Sidang pleno terdiri dari tiga sesi utama, masing-masing sidang membahas topik yang berbeda mulai dari sidang pleno I membahas tata tertib, siding pleno II membahas LPJ kepengurusan, sidang pleno III membahas komisi yg dibagi menjadi 3 komisi (komisi A, komisi B, komisi C).

Komisi A membahas  mengenai AD/ART, komisi B membahas mengenai progam kerja, dan komisi C membahas mengenai rekomendasi progam pondok pesantren Qudsiyyah Putri dan progam kerja pengurus ISQi. Selama rapat anggota berlangsung peserta sidang di beri kesempatan untuk berpendapat, memberikan penunjangan kembali, dan kritik maupun saran kepada pimpinan siding.

Dengan berakhirnya rangkaian sidang pleno ini, maka seluruh laporan pertanggungjawaban pengurus ISQI masa kidmat 2024 -2025 telah resmi disampaikan dan diterima oleh peserta sidang. Rangkaian ini tidak hanya menjadi bentukn pertanggungjawaban organisasi, tetapi juga wadah evaluasi untuk menciptakan kepengurusan yang lebih baik ke depannya.

 

Minggu, 03 Agustus 2025

PROGESIF DALAM AKSI, ISQi BERINOVASI

Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri telah mengadakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) pada tanggal 30 Juli hingga 1 Agustus 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Progresif dalam Aksi, ISQi Berinovasi”, yang menjadi pijakan utama dalam mencetak generasi pemimpin santri yang tidak hanya aktif dan bertanggung jawab, tetapi juga kreatif serta siap menghadirkan perubahan positif.

Sebanyak 54 santri calon pengurus ikatan santri Qudsiyyah Putri (ISQi) dari kelas 8 hingga kelas11 mengikuti pelatihan ini dan di dampingi oleh 15 pengurus ISQi kelas 11.  Mereka mendapatkan pembekalan tentang nilai-nilai dasar kepemimpinan, cara berpikir kritis, kemampuan komunikasi, serta keterampilan mengelola program kerja organisasi dengan pendekatan yang lebih adaptif dan solutif.

Melalui tema tersebut, LDK kali ini menekankan bahwa menjadi pemimpin ISQi bukan hanya menjalankan rutinitas organisasi, melainkan juga mampu merancang dan menjalankan program-program yang relevan dengan kebutuhan zaman dan lingkungan pesantren.

Progresif dalam Aksi mengajarkan santri untuk sigap mengambil peran dan terus bergerak maju, sementara ISQi Berinovasi mendorong mereka untuk berpikir kreatif dan membawa pembaruan dalam setiap kegiatan.

LDK ini menjadi langkah awal bagi para calon pengurus ISQi untuk bersiap menjalankan amanah di periode mendatang dengan semangat progresif dan berorientasi pada inovasi. Harapannya,  Semoga pengurus ISQi ke depan dapat menjadi wadah kepemimpinan yang lebih dinamis, solutif, dan inspiratif bagi seluruh santri Qudsiyyah Putri.


Rabu, 16 Juli 2025

MATSABA (MASA TA'ARUF SANTRI BARU)PONDOK PESANTREN QUDSIYYAH PUTRI TAHUN AJARAN BARU 2025/2026.

Kudus, Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri sukses menggadakan kegiatan MATSABA (Masa ta’aruf santri baru) bagi santri tahun ajaran baru 2025/2026. Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari secara berturut-turut, dimulai dari tanggal 13 juli -14 juli 2025 yang bertempat di musholla Qudsiyyah Putri. 

Kegiatan ini menjadi ajang awal untuk memperkenalkan nilai-nilai pesantren, tidak hanya itu event ini juga bertujuan untuk mengenalkan tata tertib yang berlaku di lingkungan Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri dan masih banyak lagi, acara ini dibuka resmi oleh pengasuh Ponpes yaitu bapak Muhammad Ainun najib pada sore hari.

Dalam kegiatan ini, kakak-kakak pengurus (ISQi) juga ikut serta dalam memimpin mastaba ini dengan sangat excited sehingga menjadikan para santri semangat dan aktif mengikuti acara ini, susunan opening acara ini diawali dengan pembukan, sholawat Asnawiyah Qudsiyyah kemudian tahlilan dilanjut sambutan sambutan, dan yang terakhir penutup.

 

Dihari pertama santriwati mendapatkan 2 materi yakni tentang tata tertib, tata cara loundry dan juga diselangi ice breaking yang dipimpin oleh pengurus ISQi. Dihari kedua terdapat 2 materi juga yakni tentang tata cara penggunaan kartu jajan dan yang terakhir materi penggalian bakat minat santri baru.

Setelah semua materi telah didapat oleh para santri lalu dilanjut dengan masa ta’aruf antara guru dan santri, Dengan terlaksananya MATSABA diharapkan para santri baru dapat lebih siap dalam menjalani kehidupan sebagai santri, mengerti adat maupun adab didalam Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri. 

 


Kamis, 12 Juni 2025

SANTRI BERKARYA, DUNIA BERDAYA

           Rabu, 11 Juni 2025 TU bertepatan dengan tanggal 15 Dzulhijjah 1446 H. Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri mengadakan event Qpee’s Fest, Santri Award, sekaligus malam perpisahan dengan pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri dan keluarga.

     Qpee’s Fest adalah acara tahunan yang diadakan oleh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri guna menggali bakat santri. Selain itu, ada Nominasi Santri Award. Ditahun ini Qpee’s Fest mengambil tema “Make Your Move, Make Your Stand”.

          Acara Qpee’s Fest ini dibuka dengan sambutan dari pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri yaitu bapak M. Isbah Kholili. Disini beliau mengatakan bahwa “Malam ini adalah sambutan terakhir saya”, sebelum sambutan ditutup ada penampilan dari putra putri pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri yaitu menyanyikan sebuah lagu dari film Jumbo, dan ada beberapa pesan dari bu Nailin Nafisah (istri pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri) disini beliau menyampaikan beberapa pesan untuk Qudsiyyah Putri dan beliau mengatakan bahwa beliau dan keluarga pamit undur diri.

         Qpee’s Fest ini dimeriahkan oleh santriwati Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri. Disini setiap Angkatan ada beberapa perform yaitu Tari Tradisional dan Ghina Aerobic dari kelas 1, Tari Tradisional dan Sing Off dari kelas 2, ditahun tahun sebelumnya kelas 3 tidak menampilkan, tapi karena ini event terakhir dengan pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri jadi kelas 3 menampilkan Drama. Pantomim dan Sing Song dari kelas 4, dan perform yang paling special adalah perform dari kelas 5 karena tahun ini mereka terakhir tampil, kelas 5 menampilkan Sing Song, Tari Tradisional dan Drama.

          Setiap perform diselingi dengan Santri Award. Menurut Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri, Santri Award adalah santri yang mendapatkan nominasi santri terbaik sesuai bidangnya. Di Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri santri yang mendapatkan nominasi di tahun ini, yaitu: Naeli Warda dari kelas 4 Tahfidz A yaitu Nominasi santri terbaik hafalan Al-Qur’an, Ade’ Salma Fauziyah dari kelas 2 Kitab A yaitu Nominasi santri terbaik hafal Alfiyyah Ibnu Malik, Silviyana Rohmatun Ni’mah yaitu Nominasi santri teraktif Organisasi, Sabrina Fauziyatul Husna dari kelas 5 Tahfidz C yaitu Nominasi santri tertinggi, Amanda Yuniarta Rahma dari kelas 4 Tahfidz B yaitu Nominasi santri terkocak.

      Di akhir event ini, ada surprise video dari angkatan 4 yaitu video perjalanan pengasuh Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri mulai dari berdirinya sampai usia sewindu ini. Selain itu ada kenang kenangan dari semua santriwati Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri. Kenang-kenangan diserahkan dengan diwakilkan oleh Ketua ISQi Periode 2024/2025 yaitu Silviyana Rohmatun Ni’mah.

Rabu, 11 Juni 2025

ECT Batch 4 Escape Day: Recharge Bareng di Alam & Air!

 Kudus, 9–10 Juni 2025 — Suasana penuh semangat dan kebersamaan mewarnai kegiatan bertajuk One Fine Day yang dilaksanakan oleh member English Community of Qudsiyyah (ECT) Batch 4. Bertempat di Villa MC PRO, Kajar, Dawe, Kudus, kegiatan ini menjadi momen penutup yang manis setelah para member ECT menjalani program mengajar bahasa Inggris kepada adik-adik kelasnya di Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri.

Rangkaian kegiatan dimulai pada Senin pagi, 9 Juni 2025, dengan keberangkatan para peserta menggunakan angkutan kota (angkot) dari kompleks pondok menuju lokasi villa. Sesampainya di sana, acara langsung dibuka dengan Opening Ceremony, dilanjutkan sambutan hangat dari Mom Elin selaku pembina ECT. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh member ECT Batch 4 atas dedikasi dan kontribusi mereka selama program mengajar.

Usai sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan game edukatif bertema "Direction" yang berlangsung sangat seru dan penuh tawa. Para peserta tampak antusias mengikuti permainan yang mengasah kemampuan berbahasa Inggris sekaligus mempererat kekompakan tim.

Pada malam harinya, suasana menjadi lebih santai dengan agenda nonton bareng (watching movie). Kegiatan ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana refleksi bersama atas perjalanan mereka selama menjadi bagian dari ECT.

Memasuki hari kedua, Selasa, 10 Juni 2025, peserta diajak untuk refreshing dan bersenang-senang di Pijar Water Park. Canda tawa dan keseruan mewarnai kegiatan berenang yang menjadi penutup liburan mini ini.

Acara diakhiri dengan Closing Ceremony, di mana perwakilan member ECT menyampaikan speech penuh kesan. Mereka mengungkapkan rasa syukur, bangga, dan haru telah menjadi bagian dari komunitas yang bukan hanya belajar, tapi juga berbagi ilmu dan pengalaman.

Kegiatan One Fine Day ini menjadi momen yang tak terlupakan bagi seluruh peserta. Selain mempererat ukhuwah antar sesama member, kegiatan ini juga menjadi bentuk apresiasi atas kerja keras mereka dalam menjalankan amanah sebagai pendidik muda.

Selasa, 13 Mei 2025

Khidmat dan Haru Warnai Muwada’ah Angkatan 3 Kelas 6 Ponpes Qudsiyyah Putri

 

Kudus, 12 Mei 2025 – Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri menggelar acara Muwada’ah (perpisahan) untuk santriwati kelas 6 angkatan ke-3 dengan penuh khidmat dan haru. Acara yang berlangsung di halaman Ponpes Qudsiyyah Putri ini turut dihadiri oleh para wali santri, guru, pengasuh pondok, serta jajaran yayasan.

Rangkaian kegiatan diawali dengan pembacaan sholawat yang dilantunkan secara merdu oleh Jam’iyyah Mimil Mubarok, menghangatkan suasana dan membuka acara dengan penuh keberkahan.

Selanjutnya, santriwati dari program Tahfidz dan Kitab turut menampilkan kemampuan mereka melalui hafalan dan pembacaan kitab yang menjadi ciri khas pendidikan di Ponpes Qudsiyyah.

Puncak acara diwarnai dengan prosesi khidmat pemberian syahadah (ijazah) kepada para santriwati kelas 6, sebagai tanda kelulusan mereka setelah menempuh pendidikan selama enam tahun.

Suasana semakin mendalam ketika acara dilanjutkan dengan pembacaan kitab kuning yang dipimpin langsung oleh Bapak Fatkhur Rozak.

Sambutan demi sambutan kemudian disampaikan. Dimulai dari perwakilan wali santri yang mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas bimbingan pondok terhadap putri-putri mereka. Kemudian sambutan hangat disampaikan oleh pengasuh Ponpes Qudsiyyah Putri, Bapak Isbah Kholili, M.Pd“Tahun ini, alhamdulillah, ada 10 santri yang berhasil mengkhatamkan Al-Qur’an dan sekitar 15 santri yang menyelesaikan program pembacaan kitab. Ini adalah hasil dari kesungguhan para santri serta bimbingan para asatidz yang luar biasa,” ungkap beliau.

Ketua Yayasan Qudsiyyah, Bapak H. Ihsan, M.Ag., dalam sambutannya menegaskan komitmen yayasan dalam terus meningkatkan kualitas pendidikan dan fasilitas bagi para santri.

Momen paling menggugah terjadi saat mau’idhoh hasanah (nasihat) disampaikan oleh KH. Nur Halim Ma’ruf. Dalam pesan-pesannya kepada para mutakhorijat. Sebagai penutup acara, diputarkan video dokumenter perjalanan santriwati selama menimba ilmu di Ponpes Qudsiyyah Putri. Video ini berhasil menguras air mata para hadirin, menyajikan potret perjuangan, kebersamaan, serta kenangan yang tak terlupakan.

Dengan berakhirnya acara ini, para santri resmi menjadi mutakhorijat yang siap melanjutkan perjuangan mereka di medan kehidupan. Semoga menjadi generasi shalihah, berilmu, dan bermanfaat bagi umat. Aamiin.

 

Sabtu, 10 Mei 2025

Salwa Nabila Azzahra Ukir Sejarah, Khatam 30 Juz Bil Ghoib

 

Kudus, 09 Mei 2025 – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh salah satu santri Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri. Salwa Nabila Azzahra binti Eko Sulistiyono, santri kelas 6, berhasil menyelesaikan simaan bil ghoib 30 juz Al-Qur’an secara murni, menjadikannya santri pertama dari Qudsiyyah Putri yang menorehkan capaian luar biasa ini.

Simaan bil ghoib ini dimulai pada hari Jumat, 9 Mei 2025, tepat setelah pelaksanaan salat Subuh, dan berlangsung selama dua hari penuh di mushola Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri. Dalam suasana penuh khidmat dan haru, Salwa Nabila Azzahra memperdengarkan hafalan 30 juz Al-Qur’annya secara mutqin dan tanpa melihat mushaf, di hadapan para asatidzah dan teman-teman santri.

Keberhasilan ini menjadi tonggak sejarah bagi Qudsiyyah Putri, sekaligus motivasi bagi santri lainnya untuk terus bersemangat dalam menghafal dan menjaga Al-Qur’an. Pimpinan pondok dan para guru menyampaikan apresiasi dan doa agar hafalan Salwa senantiasa terjaga dan membawa keberkahan di masa depan.

Semoga keberhasilan ini menjadi awal dari lahirnya lebih banyak lagi penghafal Al-Qur’an bil ghoib dari Qudsiyyah Putri di masa yang akan datang.

 


Kamis, 01 Mei 2025

SANTRI QUDSIYYAH PUTRI ANTUSIAS MENGIKUTI IMTIHAN AKHIR SEMESTER GENAP

 

Kudus, Senin – Rabu 28 – 30 April 2025 TU/29 Syawwal – 2 Dzulqo’dah 1446 H. Pondok pesantren Qudsiyyah Putri mengadakan imtihan atau yang kerap disebut dengan ujian. Imtihan adalah ujian yang diadakan di setiap akhir semester di pondok pesantren Qudsiyyah Putri. Imtihan diikuti oleh seluruh santri pondok pesantren Qudsiyyah Putri, mulai dari kelas 1 – 6 baik santri tahfidz maupun kitab. Seluruh santri diwajibkan memakai almamater pondok pesantren Qudsiyyah Putri.

Imtihan dilaksanakan pada waktu KBM (kegiatan belajar ma’had) sore dan malam. Ada beberapa kitab-kitab atau Pelajaran yang diujikan untuk imtihan ini, yakni : Tajwid, Hadist, Tauhid, Akhlak, Fikih, Tarikh, Nahwu, Tafsir, Bahasa Inggris.

Imtihan bertempat di kelas masing-masing dengan didampingi ustadz - ustadzah pondok pesantren Qudsiyyah Putri. Dengan adanya imtihan ini diharapkan membuat santri-santri paham dan mengingat apa yang telah diajarkan oleh ustadz - ustadzah pondok pesantren Qudsiyyah Putri

Sabtu, 26 April 2025

PAMERAN TURATS DAN KALIGRAFI DALAM RANGKA MEMPERINGATI SEWNDU QUDSIYYAH PUTRI: MERAWAT WARISAN, MENGISPIRASI GENERASI MUDA.


Dalam rangka memperingati Sewindu Qudsiyyah Putri, beberapa ruang kelas disulap menjadi galeri pameran yang menampilkan khazanah keilmuan dan seni Islamyang di mulai pada tanggal 13-22 april 2025 . Pameran ini mengangkat tema turats (warisan keilmuan Islam) dan kaligrafi, serta memamerkan karya-karya klasik para masyayikh Qudsiyyah.

Beberapa kitab yang dipamerkan antara lain:

  • Kitab Fasholatan karya KH. Raden Asnawi, yang membahas tata cara sholat secara sistematis.
  • Kitab Jawahirul Adab karya KH. Yahya Arif, berisi kumpulan syi’ir tentang adab dan akhlak, ditulis dalam aksara Arab Pegon dan diperuntukkan bagi pendidikan dasar.

Selain kitab-kitab klasik, pameran juga menampilkan manuskrip asli milik KH. EM Nadjib Hasan, karya-karya kaligrafi indah, serta hasil kreativitas santri Qudsiyyah Putri berupa bunga hias dan kerajinan lainnya.

Selain menjadi tempat pameran, dari panitia memberikan fasilitas untuk mencoba membuat kaligrafi maupun khot dengan menggunakan pena yang terbuat dari bambu bagi para pengunjung. dalam pameran ini para pengunjung akan dberikan edukasi mengenai karya-karya dan segala hal terdapat pada pameran ini.

Pameran ini bertujuan untuk memotivasi para santri dan para pengunjung, menunjukkan khazanah intelektual ulama masa lalu, dan mendorong pengembangan kreativitas mereka. Tak seperti pameran lainnya, pameran turats dan kaligrafi ini juga memperbolehkan para pengunjung untuk membeli kitab, karya kaligrafi, maupun hasil karya santri yang dipamerkan, sehingga mereka dapat membawa pulang bagian dari warisan keilmuan dan seni tersebut.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Kamis, 24 April 2025

Semarak Malam Puncak Sewindu Qudsiyyah Putri dan Halal Bihalal Bersama Az Zahir, Gus Ghofur, dan Al Mubarok Qudsiyyah



Ribuan orang bersholawat di Lokasi halaman Ponpes Qudsiyyah Putri dalam rangka memriahkan puncak sewindu qudsiyyah putri. Kudus, 22 April 2025 TU./ 24 Syawwal 1446 H. Acara yang dinanti natikan khusunya santri Qudsiyyah. Telah banyak serangkaian acra yang digelar oleh pengurus IKAQ dan berbagainya, dimulai dari acara Roadshow (Pengajian Umum) serta berbagai kegiatan acara yang dilaksankan sebelum malam puncak.

Acara malam puncak ini, beliau Bapak Dr. H. Noor Aflah,M.A. selaku ketua panitia Sewindu Qudsiyyah Putri menggelar acara Halal Bi Halal Keluarga Besar Qudsiyyah dan sholawat bersama majlis Az Zahir dari Pekalongan.

Rangkaian acara diawali dengan penampilan grup rebana Al Mubarok Qudsiyyah yang memeriahkan pra acara dengan sholawat penuh semangat. Disusul dengan sesi yang menyentuh hati: penayangan video dokumenter perjalanan Qudsiyyah Putri, diiringi menyanyikan Mars Qudsiyyah Putri bersama-sama. Momen ini sukses membuat suasana haru dan bangga menyelimuti seluruh hadirin.

Acara ini menjadi semakin istimewa dengan hadirnya Habib Ali Zainal Abidin bin Abdurrahman Assegaf bersama Majelis Az Zahir dari Pekalongan, serta tausiyah penuh hikmah dari KH. Ghofur Maimoen dari Sarang, Rembang. Gemuruh sholawat menggema di seluruh penjuru halaman madrasah, membawa suasana haru dan cinta kepada Rasulullah ï·º.

Lantunan sholawat menggema di seluruh penjuru area, diiringi antusiasme hadirin yang tak surut meski harus duduk di jalan karena halaman penuh sesak. Semangat cinta Rasul dan ukhuwah Islamiyah sangat terasa.

Acara ini bukan hanya sebagai penutup rangkaian Sewindu Qudsiyyah Putri, tapi juga wujud kebersamaan dan semangat untuk terus menjaga nilai-nilai pendidikan dan dakwah. Dengan semangat halal bihalal dan refleksi perjalanan, seluruh keluarga besar Qudsiyyah berharap madrasah ini terus menjadi cahaya bagi generasi yang akan datang.




Rabu, 23 April 2025

SEWINDU QUDSIYYAH PUTRI: PENDIDIKAN KALIGRAFI UNTUK MENUMBUHKAN RASA CINTA SENI DAN BUDAYA.

Edukasi kaligrafi merupakan salah satu dari rangkaian acara gebyar Sewindu Qudsiyyah putri kudus dilaksanakan pada Ahad, 20 April 2025 TU bertepatan dengan 22 Syawwal 1446 H, Bersama dua narasumber yang merupakan alumni dari Qudsiyyah yaitu Bapak H. M. Noor Syukron yang merupakan juara kaligrafi nasional dan Bapak Ahmad Jamaluddin S. Pd yang juga merupakan juara kaligrafi Tingkat Jawa Tengah.

Peserta edukasi yang merupakan perwakilan dari Qudsiyyah baik santri putra maupun santi putri. Bersama para narasumber, Peserta diberi beberapa materi tentang Sejarah, pengertian, jenis-jenis dan pengenalan para tokoh kaligrafi di dalam negeri sampai luar negeri. Selain materi, para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk praktik untuk menulis khot kaligrafi secara mandiri menggunakan alat tulis tradisional berupa bambu pena kaligrafi yang dicelup dengan tinta.

Semoga dengan diadakannya edukasi kaligrafi dalam rangka Sewindu Qudsiyyah Putri santri-santri dapat meningkatkan keterampilan,  melatih ketelitian dan kesabaran, serta menjadi media ekspresi seni yang unik dan berkesan. Selain itu, penggunaan bambu sebagai media juga mendukung prinsip keberlanjutan dan ramah lingkungan.

BOOK TALK SEMINAR KEPENULISAN BERSAMA GRAMEDIA SEMARANG MERIAHKAN SEWINDU QUDSIYYAH PUTRI

Kudus, 21 April 2025-Dalam rangka memperingati Sewindu Qudsiyyah Putri, sebuah seminar kepenulisan inspiratif digelar pada Senin, 22 syawwal 1446 H, di aula lantai 2 gedung baru Qudsiyyah Putri. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Qudsiyyah Putri dan Gramedia Semarang, yang bertujuan untuk menumbuhkan semangat literasi dan keterampilan menulis di kalangan siswi.

Seminar ini menghadirkan tiga narasumber kompeten dari Gramedia, yaitu:

  • Hana Hanifah, penulis buku sekaligus konten kreator, yang membagikan pengalamannya dalam dunia menulis kreatif dan membangun personal branding melalui tulisan dan media sosial.
  • N. Luky Andari, editor senior yang menjelaskan proses penyuntingan naskah, pentingnya ketelitian dalam menulis, serta bagaimana naskah bisa diterbitkan.
  • Ainusshofa R., editor dari tim Gramedia, yang memaparkan bagaimana ide-ide sederhana bisa dikembangkan menjadi tulisan inspiratif dan layak baca.

Para narasumber menyampaikan materi yang mencakup teknik menulis, motivasi berkarya, serta peluang-peluang menjadi penulis muda. Selain memberi materi, para santri diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada para narasumber mengenai materi yang telah dijelaskan. Sebagai bentuk apresiasi gramedia juga memberikan doorprize berupa buku dan merchandise.Semangat dan antusiasme para siswi sangat terlihat sepanjang acara, menandakan bahwa potensi literasi di Qudsiyyah Putri sangat besar.

Kegiatan ini menjadi salah satu agenda dalam rangkaian peringatan delapan tahun berdirinya Qudsiyyah Putri, dan diharapkan dapat menjadi langkah awal lahirnya penulis-penulis muda dari lingkungan pesantren dan sekolah Islam.

GELAR FESTIVAL JAJANAN KULINER NUSANTARA DALAM RANGKA SEWINDU QUDSIYYAH PUTRI


Ahad, 13 April 2025 TU bertepatan dengan tanggal 14 Syawal 1446 H Dalam rangka memeriahkan Sewindu Qudsiyyah putri ada banyak rangkaian acara salah satunya ialah
“Festival Jajanan Kuliner Nusantara”. Festival ini bertempat di Lapangan Qudsiyyah Putri sendiri.

Festival JKN ialah salah satu bazar makanan Nusantara yang bertujuan untuk mengenalkan makanan-makanan Nusantara kepada seluruh santri Qudsiyyah. tidak hanya keluarga besar Qudsiyyah putri saja  yang berkunjung untuk meramaikan Festival JKN, bahkan para wali santri serat keluarga besar Qudsiyyah dan santri putra Qudsiyyah juga ikut meramaiakan acara ini. Seiring berkembangnya zaman, Festival JKN ini tidak hanya diisi dengan makanan-makanan Nusantara saja tapi juga diisi dengan makanan makanan anak anak zaman sekarang, seperti: Dimsum, Pizza, Churros, Takoyaki, Mie Jebew dan masih banyak lagi.


Festival JKN ini dimulai tanggal 13 April 2025 sampai dengan 21 April 2025. Pada acara Festival JKN ini para wali santri diperbolehkan untuk menyambang putrinya. Tidak terasa, sudah 9 hari berlalu Acara Festival ini berlangsung begitu cepat yang pada akhirnya Festival ini berakhir pada Senin, 21 April 2025 pada pukul 15.00 WIB.

Senin, 21 April 2025

KOLABORASI GRUP REBANA PUTRI UNTUK MEMPERERAT SILATURRAHMI DALAM RANGKA SEWINDU QUDSIYYAH PUTRI

 

Kudus, 18 April 2025 TU bertepatan dengan 20 Syawwal 1446 H,

Pondok pesantren Qudsiyyah Putri memeriahkan sewindu Qudsiyyah Putri, dari banyaknya rangkaian acara sewindu Qudsiyyah Putri tak terlewatkan ada ‘rebana putri show’ salah satu acara yang akan memeriahkan sewindu Qudsiyyah Putri tercinta ini.

Acara ini mengundang tiga rebana putri dari luar, yakni rebana Ar-rahma dari MA NU Banat Kudus, rebana An-nida dari Mu’allimat Kudus dan Laskar Mahbubee dari UIN Sunan Kudus. Acara ini diawali dengan penampilan dari Jam’iyyah Ad dufuf Mimil Mubarok dari Qudsiyyah Putri sendiri dan dilanjut sholawat Asnawiyyah dan Qudsiyyah. 

Pertunjukkan pertama yakni rebana Ar-rahma dari MA NU Banat Kudus, dilanjut dengan rebana An-nida dari Mu’allimat Kudus, yang ketiga pertunjukkan dari Laskar Mahbubee dari UIN Sunan Kudus, dan yang terakhir ialah dari Jam’iyyah Ad dufuf Mimil Mubarok Qudsiyyah Putri yang menampilkan lima sholawat, dari kelima sholawat tersebut terdapat mars Qudsiyyah Putri dan sholawat Sewindu Qudsiyyah Putri.

Disela-sela pertunjukkan rebana putri show ini diselingi oleh pembagian penghargaan kepada pemenang lomba pelajar dan juga pembacaan hasil bahtsul masail yang disampaikan oleh Bapak Ali Machsum selaku mushohih. 

Acara ini diakhiri dengan mahallul qiyam yang mengkolaborasikan tiga rebana putri di atas panggung utama, mahallul qiyam dilaksanakan dengan begitu khidmad dan tenang oleh santri dan seluruh tamu yang hadir bersama tiga rebana putri tadi.

Semoga diakhirinya acara ini dengan mahallul qiyam bisa membuat Sewindu Qudsiyyah Putri menjadi berkah, menjadi madrasah dan menciptakan generasi santri yang merawat taji ulama’ putri untuk kokohnya Negeri.


 

Sabtu, 19 April 2025

Pentas Teater “Kapai-Kapai” oleh Jangkar Bumi Sukses Guncang Peringatan Sewindu Qudsiyyah Putri


Kudus, 19 April 2025 — Halaman Qudsiyyah Putri dipenuhi lautan penonton pada Sabtu malam dalam rangka peringatan Sewindu Qudsiyyah Putri, yang dimeriahkan dengan pementasan teater bertajuk Kapai-Kapai oleh Teater Jangkar Bumi. Antusiasme luar biasa tampak dari jumlah penonton yang memadati area pertunjukan—bahkan melampaui jumlah penonton dari acara-acara sebelumnya.

Acara dibuka oleh penampilan dari Mimíl Mubarok. Sebelum lakon utama dimulai, dua alumni Teater Jangkar Bumi tampil membawakan puisi sebagai pembuka. Penampilan ini berhasil membangun suasana yang khidmat dan emosional, menyiapkan penonton untuk memasuki dunia Kapai-Kapai.

Naskah Kapai-Kapai karya Arifin C. Noer yang diangkat dalam pentas ini menggambarkan perjuangan hidup seorang tokoh yang terpinggirkan dan bergulat dengan kesulitan ekonomi. Dengan latar yang sederhana namun sarat makna, pertunjukan ini menyoroti sisi-sisi kemanusiaan yang kerap terabaikan—tentang harapan, ketidakpastian, dan kekuatan untuk bertahan di tengah himpitan hidup.

Makna “kapai-kapai” sendiri dalam bahasa Indonesia merujuk pada gerakan tak tentu arah, seakan-akan ingin meraih sesuatu yang sulit dijangkau—sebuah simbol yang sangat tepat untuk menggambarkan perjuangan sang tokoh dalam naskah ini.

Pementasan ini bukan hanya berhasil secara artistik, tetapi juga secara emosional. Totalitas para aktor, kekuatan naskah, serta respon luar biasa dari penonton menjadikan Kapai-Kapai sebagai salah satu pertunjukan paling berkesan dalam sejarah peringatan Qudsiyyah Putri.



Dengan suksesnya pementasan ini, Teater Jangkar Bumi kembali membuktikan eksistensinya sebagai ruang kreatif yang konsisten menghadirkan karya-karya bernas dan menyentuh jiwa.

 

BAHTSUL MASAIL SANTRI PUTRI SE- KUDUS DALAM RANGKA SEWINDU QUDSIYYAH PUTRI

 


Bahtsul masail adalah forum diskusi dan pengkajian masalah-masalah dalam agama islam, khususnya yang bersifat actual dan belum ada kepastian hukumnya. Bahtsul masail bertujuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul ditengah-tengah Masyarakat terutama yang berkaitan dengan perkembangan zaman & isu-isu baru.

Acara bahtsul masail ini berlangsung rabu, 16 april 2025 TU/ 17 syawwal 1446 H. kegiatan acara ini diikuti oleh 13 delegasi, 4 delegasi dari Qudsiyyah putri sendiri dan 9 delegasi lainnya dari luar Qudsiyyah Putri yakni, pondok pesantren Al Anwar 3, MA NU Banat Kudus, MA NU Muallimat Kudus, MA NU Miftahul Falah Kudus, dan lain sebagainya.

Acara ini bertempat di aula lantai 2 MA Qudsiyyah Putri di mulai pada pukul 08.00 WIB sampai pukul 13.30 WIB. Kegiatan ini diawai dengan pembacaan sholawat asnawiyyah Qudsiyyah dan dilanjut dengan sambutan dari bapak Zainuri, selaku perwakilan YAPIQ (Yayasan Pendidkan Islam Qudsiyyah) dan dimoderatori oleh ibu Devita Qurrota A’yun, S. Pd.

Berhubungan acara ini bertepatan dengan Sewindu Qudsiyyah Putri, maka diambillah delapan masalah yang akan dibahas pada acara kali ini. Dalam Bahtsul masail ini terdapa tiga mushohih, yaitu bapak Ali Machsum, S. Pd.I, bapak KH. Muhammad Naf’an, dan Bapak Hasan Mafik. Dari delapan masalah tersebut, hanya tiga masalah yang terjawab, yaitu masalah mengenai menstruasi tidak teratur, takbirotul ihram tertinggal karena asik mengobrol, dan mati suri.

Jumat, 18 April 2025

Malam Rindu Baginda Rasul: Acara Rutinan dengan Suasana Spesial dalam Peringatan Sewindu Qudsiyyah Putri

 

Kudus, 18 April 2025 — Malam Jumat ini, 18 April 2025, Qudsiyyah Putri menggelar acara Malam Rindu Baginda Rasul yang tak hanya menjadi acara rutinan setiap malam Jumat, namun kali ini dilaksanakan dengan nuansa yang lebih istimewa. Acara tersebut menjadi bagian dari rangkaian peringatan Sewindu Qudsiyyah Putri yang penuh berkah dan semangat keagamaan.

Berbeda dari biasanya, Malam Rindu Baginda Rasul kali ini digelar di atas panggung terbuka yang memukau, dihadiri oleh seluruh santri dari berbagai angkatan. Seperti biasa, acara dimulai dengan penampilan rebana yang dipimpin oleh Mimíl Mubarok, dengan alunan syahdu yang menggugah perasaan. Lantunan rebana ini membawa suasana penuh ketenangan dan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW, membuat malam tersebut begitu menyentuh hati setiap peserta yang hadir.

Setelah penampilan rebana, acara dilanjutkan dengan tausiyah yang disampaikan oleh santri kelas 7 Qudsiyyah Putri. Tausiyah yang sederhana namun dalam maknanya ini semakin menambah kekhusyuan malam tersebut.

Acara semakin syahdu ketika seluruh peserta bersama-sama mengirimkan salawat kepada Rasulullah SAW, berharap mendapatkan syafa’at dan keberkahan dari Nabi di kehidupan dunia dan akhirat.

Malam Rindu Baginda Rasul dalam rangkaian Sewindu Qudsiyyah Putri ini bukan hanya sekadar momen untuk menumbuhkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW, tetapi juga sebagai ajang mempererat silaturahmi antar santri dan memperkuat ikatan spiritual mereka dengan Rasulullah. Acara ini semakin menyadarkan kita akan pentingnya meneladani akhlak mulia Nabi dalam setiap aspek kehidupan.

 

NGAJI LITERASI MENAMBAH WAWASAN SANTRI DALAM MENCIPTAKAN KARYA TULIS

Selasa,15 April 2025 TU bertepatan dengan16 Syawal 1446 H. Memperingati sewindu Qudsiyyah Putri di gelar acara ngaji literasi acara ini bertujuan mendorong semangat para santri untuk mengembangkan bakatnya dibidang Jurnalis.

Pada acara ini Pondok Pesantren Qudsiyyah Putri mengundang dua Narasumber. Narasumber yang pertama yakni Dea Sholihatun Ni’mah atau biasa disapa Kak Dea. Kak Dea adalah salah satu Motivator para Gen Z, Kak Dea juga sudah berhasil menerbitkan sebuah buku yang berjudul ‘’GEN Z INSPIRATIF’’. Disini Kak Dea juga menceritakan tentang perjalanan hidupnya sebelum menjadi seorang Penulis. Cipta puisi ialah salah satu komunitas literasi yang diikuti Kak Dea. Salah satu perjalanannya Kak Dea adalah menulis puisi kecil kecil lan di Wattpad dan sering mengikuti Seminar Literasi .Prinsip Kak Dea yaitu Produktif dengan cara rutin menulis 1 hari 1 lembar.

Narasumber yang kedua yakni bapak Khalifah Bisma Sanjaya, Seorang Penulis dan juga Konten Kreator. Disini beliau menjelaskan bagaimana sih menjadi seorang penulis yang bermanfaat bagi orang lain diantara nya adalah dengan iman yang kuat dan akhlak yang berakhlakul karimah.

Saya sangat berharap para santri mampu menjadi generasi yang tidak hanya menguasai kitab kuning, tapi juga fasih dalam literasi modern. Dunia ini juga membutuhkan ulama yang mampu menulis. Semoga para santri terus semangat belajar, memperkaya wawasan, dan suatu saat menjadi penulis-penulis hebat yang menginspirasi dunia dengan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil 'alamin.

KHATAMAN 1002 BAIT ALFIYYAH DALAM RANGKA SEWINDU QUDSIYYAH PUTRI



Dalam rangka memperingati sewindu Qudsiyyah Putri, di gelar acara khataman lalaran 1002 bait di lapangan Qudsiyyah Putri pada tanggal 16 April 2025 TU. Acara ini menjadi bentuk syukur atas perjalanan Qudsiyyah Putri dalam mencetak generasi santri dengan tema “Merawat Taji Ulama’ Putri Untuk Kokohnya Negeri”.

Acara khataman 1002 bait ini alhamdulillah telah dilatunkan sebanyak 116 santri yang terdiri dari santri kelas 8, 9, 10, 11, dan 12. Dalam sambutan bapak Prof. Dr. H. Ihsan, M.Ag, beliau mengharapkan santri-sanri dengan tabarukan hafalan alfiyyah ini dapat menjadi penguat, menjadi karakter, menjadi pribadi sebagai santri yang tagline kita Merawat Taji Ulama’ Putri Untuk Kokohnya Negeri dan dapat di implementasikan untuk Masyarakat nanti.

Semoga dengan digelarnya berbagai acara dalam menuju puncak sewindu Qudsiyyah Putri nanti, Qudsiyyah menjadi berkah, maslahah dan bermanfaat bagi Masyarakat dan negeri ini.


Seminar Nasional Sewindu Qudsiyyah Putri Angkat Tema "Menciptakan Lingkungan Kondusif Belajar bagi Santri"

Kudus, 15 April 2025 — Dalam rangka memperingati delapan tahun berdirinya Qudsiyyah Putri, sebuah Seminar Nasional bertema "Menciptakan Lingkungan Kondusif Belajar bagi Santri" sukses digelar di halaman utama Qudsiyyah Putri. Acara ini dihadiri oleh perwakilan santri Qudsiyyah Putri, delegasi madrasah se-Kabupaten Kudus, serta wali santri kelas 11 dan 12.

Seminar dimulai dengan keynote speech dari Prof. Dr. H. Ihsan, M.Ag, yang menyoroti pentingnya kolaborasi antara lingkungan pesantren, madrasah, dan keluarga dalam menciptakan suasana belajar yang mendukung perkembangan spiritual, intelektual, dan emosional santri. Ia menekankan bahwa pendidikan yang berhasil tidak hanya dilihat dari prestasi akademik, tetapi juga dari terbentuknya karakter dan akhlak yang baik.


Sesi seminar inti menghadirkan
tiga narasumber ahli di bidang pendidikan Islam:

  • Dr. Achmad Shunhaji, M.Pd.I
  • Dr. Mayadina Rohmi Musfiroh, S.H.I, M.A.
  • Dr. Fathur Rohman, M.Pd.I

Diskusi ini dimoderatori dengan apik oleh Zuha El Widad, yang berhasil menggali berbagai perspektif dan solusi praktis dari para narasumber. Interaksi antara peserta dan pemateri berjalan dinamis, ditandai dengan antusiasme peserta yang aktif bertanya dan berdiskusi.

Acara ini tidak hanya menjadi wadah keilmuan, tetapi juga bentuk komitmen Qudsiyyah Putri dalam mendorong pendidikan yang ramah, mendidik, dan membentuk karakter santri sebagai generasi Qurani yang siap menghadapi tantangan zaman.

Panitia berharap seminar nasional ini menjadi inspirasi bagi semua pihak, khususnya para pendidik, wali santri, dan santri sendiri, untuk terus berkontribusi menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan produktif.

  


Kamis, 17 April 2025

Karnaval Sewindu Qudsiyyah Putri Warnai Kudus dengan Semangat dan Kreativitas Santr

 

Santri MA dan MTs Tampil Kompak, Kostum Maskot Jadi Sorotan


Kudus, 17 April 2025 — Dalam rangka memperingati Sewindu Qudsiyyah Putri, suasana di lingkungan madrasah dan sekitarnya berubah menjadi meriah dan penuh semangat pada Kamis pagi. Karnaval akbar yang diikuti oleh seluruh santri MA dan MTs Qudsiyyah Putri menjadi salah satu momen paling ditunggu dalam rangkaian perayaan delapan tahun berdirinya lembaga ini.

Setiap kelas menampilkan satu maskot andalan yang mengenakan kostum hasil kreasi mereka sendiri. Dengan bahan-bahan sederhana namun penuh imajinasi—mulai dari kertas bekas, kain perca, kardus, hingga aksesori unik—para santri membuktikan bahwa kreativitas bisa tumbuh dari kebersamaan dan semangat kerja tim.

Rute karnaval dimulai dari halaman Qudsiyyah Putri dan berkeliling melewati wilayah Singocandi dan Peganjaran. Di sepanjang jalan, masyarakat tampak antusias menyaksikan para peserta berjalan dengan penuh keceriaan, mengenakan kostum berwarna-warni, menyanyikan yel-yel, dan membawa semangat Qudsiyyah ke ruang publik.

Setelah karnaval selesai, acara berlanjut dengan pembagian doorprize yang berlangsung meriah. Berbagai hadiah menarik seperti teko listrik, panci listrik, setrika, dan beragam perlengkapan rumah tangga lainnya dibagikan kepada para peserta yang beruntung. Satu per satu nama dipanggil dan disambut sorak sorai dari para santri yang memadati halaman sekolah.

Karnaval ini tak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah ekspresi dan kebersamaan. Semangat gotong royong dalam menyiapkan kostum, kekompakan selama pawai, serta tawa yang tercipta dari momen kebersamaan, semuanya menjadi bagian dari memori kolektif para santri dalam perjalanan delapan tahun Qudsiyyah Putri.

Dengan suksesnya karnaval ini, Qudsiyyah Putri kembali membuktikan bahwa pendidikan bukan hanya soal ruang kelas, tetapi juga tentang bagaimana membangun karakter, kreativitas, dan rasa memiliki yang kuat terhadap lembaga dan sesama.